Aku William Wallace

Sebagai manusia dengan kondisi yang sudah ‘kurang’ secara fisik aku sering dihinggapi perasaan seperti hilangnya motivasi dalam segala hal, aku benci dengan perasaan ini, saking bencinya sampai-sampai sekarang aku bisa bersahabat dengan perasaan ini. Yang aku ingin ceritakan adalah bagaimana aku mengatasi perasaan-perasaan buruk ini. Aku memejamkan mataku, aneh juga karena aku buta, toh dengan melekpun aku tidak bisa melihat, tapi namanya kebiasaan, sudah lebih dari 20 tahun aku biasa melihat dengan mataku yang melek. Setelah mata terpejam aku melakukan visualisasi, aku membayangkan bahwa diriku sedang berada dalam kancah peperangan yang luar biasa dasyatnya, aku William Wallace. Sebelum aku buta, film favoritku adalah Brave heart. Aku memegang pedang besar dan panjang, aku bertempur dengannya ditanganku, saat aku menghantamkan gagang pedang ke muka musuhku dan saat beberapa pukulan mendarat diwajahku dan sayatan pedang mengenai lenganku, aku bisa merasakan semua itu, dan itu membuatku bersemangat, “kau tidak bisa membunuhku!” aku lebih kuat dari yang kau bayangkan!” seruku kepada musuh-musuhku. Sampai akhirnya aku kehabisan tenaga dan aku bisa melihat semua musuhku terkapar dan aku bersama kawan-kawan setiaku adalah “Pemenang!!” aku bisa menghancurkan perasahan rendah diriku! perasaan malasku! Rasa ketidak bergunaanku! Aku adalah pemenang!!” Aku adalah Sinyo William Wallace!


0 komentar:

Posting Komentar